TETAP KUAT

24
May

TETAP KUAT

1 Korintus 16:13-14 Berjaga-jagalah! Berdirilah dengan teguh dalam iman! Bersikaplah sebagai laki-laki! Dan tetap kuat! Lakukanlah segala pekerjaanmu dalam kasih!

“Jangan jadi orang lemah”. Nasehat ini seringkali kita dengar ketika mengalami pergumulan yang begitu berat. Jemaat Korintus sedang menghadapi beragam persoalan dan dosa, misalnya pertikaian (1:10-3:23), percabulan (6:12-20), penyembahan berhala (8:1-10:33), diskriminasi sosial (11:17-34), dsb. Persoalan demi persoalan ini membuat jemaat di Korintus menjadi mudah sekali dipecah belah dan menjadi lemah dalam iman.

Dalam 1 Korintus 16:13, Paulus memberikan nasehat kepada jemaat di Korintus, yaitu “Kamu harus tetap kuat”. Paulus mengingatkan bahwa tantangan selalu ada di depan dan hambatan tidak bosan-bosan menghadang di sepanjang jalan. Keraguan, kekecewaan, dan keputusasaan seringkali menjadi teman perjalanan. Kecerobohan dan kebodohan pun siap menyebabkan kejatuhan.

Untuk tetap kuat, Kita perlu berjaga-jaga menjelang kedatangan Kristus yang kedua, khususnya terhadap hal-hal yang dapat memperlemah iman kita baik itu pengajaran sesat, tipu daya si iblis, dan sikap egois. Kebenaran Injil sangat penting untuk menjadi pegangan bagi setiap orang percaya. Pemahaman yang benar akan iman (Karya Kristus di kayu salib) akan membuat kita makin teguh dalam melewati setiap pergumulan yang ada.

Kebenaran Injil juga akan membuat kita semakin berani dan kuat untuk menghadapi tantangan di masa depan. Perhatikan, pentingnya kita menghadapi tantangan yang ada dengan kasih. Kasih merupakan elemen penting dalam kehidupan komunitas, dengan kasih, kita mampu menyikapi perbedaan pendapat dengan baik, sehingga tidak menjadi pertikaian. Dengan kasih, kita akan mendahulukan kepentingan orang lain bahkan mengupayakan hal-hal yang dapat membangun orang lain.

Tetaplah kuat dalam kebenaran Injil dan belajarlah mengasihi.