Memberi Tanpa Rasa Takut Kekurangan

29
Jul

Memberi Tanpa Rasa Takut Kekurangan

Pdt. Anggung Istianto

 

Yohanes 6:9

“Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini?”

 

Seorang anak diminta ibunya membagikan sepotong coklat yang ia miliki kepada temannya. Anak ini tidak mau, karena ia takut kekurangan. Ya, sudah pasti milik kita akan berkurang kalau dibagikan.

 

Kisah Alkitab di atas juga menunjukkan bahwa  si anak pasti akan mengalami kekurangan ketika membagikan roti dan ikan yang ia bawa. Bagi si anak, bisa memberi adalah satu kesempatan yang tidak selalu bisa di ulangi. Apa yang ia lakukan menunjukkan bahwa ia memberikan miliknya tanpa ada perasaan takut kekurangan. Inilah, iman dari seorang anak.

 

Tuhan Yesus memberkati pemberian yang seperti demikian. Apa yang bisa kita teladani dari pemberian si anak? Pertama, memberi adalah kesempatan yang tidak selalu tersedia buat kita. Oleh sebab itu, berilah selama Tuhan memberi kesempatan kepada kita. Kedua, jangan takut  kekurangan ketika kita memberi. Allah pasti akan mencukupkan kebutuhan kita. Ketiga, berilah dengan iman dan sukacita.

 

Kalau kita memberikan, yang berkurang hanya wujudnya, tetapi sukacitanya bertambah

Leave a Comment