Kebohongan Yang Membodohkan

Kebohongan Yang Membodohkan
Pdt Anggung Istianto

Matius 28:12, …lalu memberi sejumlah besar uang kepada serdadu-serdadu itu dan berkata: “Kamu harus mengatakan bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur.”

Dalam sebuah persidangan, Jaksa penuntut umum berkata kepada saksi, bahwa Anda sudah di sumpah, Anda harus mengatakan apa yang sesungguhnya. Kenyataannya, saksi masih bisa berbohong sekalipun sudah di sumpah. Kebohongan bukan barang langka. Kebohongan adalah bagian yang dekat dengan manusia, tak pandang usia dan status. Termasuk orang yang berkecimpung dalam keagamaan, seperti tua-tua pada masa Tuhan Yesus.

Para serdadu disogok dengan sejumlah uang untuk memberi kesaksian palsu dengan mengatakan Yesus tidak bangkit, tetapi mayat-Nya di curi oleh murid-murid. Kebohongan adalah langkah pembodohan. Pembodohan atas orang yang mengatakan kebohongan termasuk juga orang yang dibohongi.

Yesus membenci orang yang suka bohong. Untuk itu Yesus berkata, kalau ya katakana ya, kalau tidak katakan tidak, lebih dari itu berasal dari si jahat. Yesus berkata ; Kalau kita suka bohong, maka bapa kita adalah Iblis.

“Kebohongan adalah langkah pembodohan, orang yang suka bohong, suka kebodohan”