Allah Yang Perkasa

Allah Yang Perkasa

“Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai” – Yesaya 9:5*

Bapak Ibu, Saudara Saudari sadarkah kita bahwa Tuhan Yesus Kristus yang kita rayakan kelahiran-Nya adalah Allah Yang Perkasa / Maha Kuasa. Artinya, Yesus itu Maha Kuasa, sehingga tidak ada satupun kuasa di dunia ini yang menandinginya, Ia dapat melakukan apa yang telah direncanakan, Ia memegang kendali untuk setiap keadaan dan Ia sanggup memenuhi segala kebutuhan kita. Kalau begitu, apa implikasinya bagi kita?

1. Pengharapan (Bangsa yang berjalan didalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang berdiam dinegeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar – Yesaya 9:1)
   • Kegelapan/kekelaman melambangkan kejahatan, dosa, kesukaran, ketidakpastian dan kematian kekal. Terang melambangkan kehidupan kekal, pengampunan, sukacita dan segala sesuatu yang baik. Kelahiran Kristus memberikan harapan baru kepada manusia yang hidup dalam kegelapan dunia ini.
2. Peringatan/Penghakiman
   • Setiap kali kita merayakan Natal, kita diingatkan bahwa Kristus akan datang untuk kedua kalinya dan akan menghakimi dunia. Bagi yang percaya kepada-Nya mendapat hidup yang kekal di Sorga. Bagi yang tidak percaya kepada-Nya akan binasa atau mati kekal di Neraka. Pilihan itu hanya berlaku selama kita hidup di dunia ini

Karena itu…
• Bagi kita yang belum percaya kepada-Nya: ”Bukalah hatimu, terimalah Dia lahir di hatimu, menjadi Tuhan dan Juru selamatmu secara pribadi”
• Bagi yang telah percaya kepada-Nya: “Biarlah Kristus terus berkuasa dan berkarya serta dimuliakan senantiasa melalui hidupmu”

“Sebab segala sesuatu adalah dari Dia dan oleh Dia dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! – Roma 11:36