Jangan Menahan Kebaikan

Jangan Menahan Kebaikan
Ev. Lydia H. Mulyono

Amsal 3:27
“Janganlah menahan kebaikan dari pada orang-orang yang berhak menerimanya…”

“Aduh kasihan ya, . . .” demikian kalimat yang umumnya keluar dari mulut kita taktala kita menyaksikan tentang kisah penderitaan sesama kita. Namun cukupkah hanya sampai di bibir saja? Amsal menunjukkan pada kita bagaimana seharusnya kita bersikap di tengah-tengah orang yang membutuhkan pertolongan.

Jika kita dapat menolong dan memberikan perhatian kepada seseorang yang memang perlu ditolong dan kita dapat menolongnya, maka kita harus melakukannya. Tidak perlu menunggu sampai kita kaya atau banyak uang baru bisa menolong dan memperhatikan sesama kita yang kekurangan.

Ada bentuk lain yang dapat kita berikan, mis: meluangkan waktu kita untuk mendengar keluh kesahnya, menghibur dan memberikan kata-kata penguatan, mengunjungi dan berdoa bagi dia.

Saat kita tahu apa yang harus kita lakukan untuk menolong seseorang, namun kita tidak melakukannya, maka sesungguhnya kitapun sedang berbuat dosa dihadapan Allah.
“Ya Tuhan, jadikan aku berkat bagi sesamaku.”