MERDEKA ATAU DIJAJAH?

MERDEKA ATAU DIJAJAH?

“Merdeka! Sekali merdeka, tetap merdeka”!. Suatu Pekikan atau Seruan kemenangan seluruh rakyat Indonesia di seluruh daerah Indonesia. Pekikan atau Seruan yang memberikan motivasi untuk mempertahankan Kemerdekaan.

Bersyukur kepada Tuhan, seperti yang diakui oleh para leluhur bangsa kita dalam UUD 45, bahwa: Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa , bangsa kita dapat merdeka setelah sekian lamanya dijajah oleh bangsa asing.

Kemerdekaan yang diperoleh bangsa kita telah membebaskan bangsa kita dari penjajahan oleh negara yang menganggap dirinya superior.

Itulah Kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Bagaimanakah dengan Kemerdekaan diri kita?.

“Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan kuk perhambaan. Galatia 5:1.

Kristus telah memerdekakan kita dari perbudakan dosa. Puji syukur atas anugerah-Nya yang telah membebaskan dan menyelamatkan kita dari kuasa dosa.

Lalu, selanjutnya, bagaimanakah kita menjalani hidup kita yang telah dimerdekakan dari kuasa dosa?. Apakah kita hidup Merdeka didalam Kristus ataukah sebaliknya kita masih hidup Dijajah oleh dosa?.

Jika kita hidup merdeka dalam Kristus, maka seharusnya:
• Tidak ada lagi ketakutan akan hari esok, karena Tuhan memegang hari esok kita.
• Tidak membiarkan diri terikat dengan tradisi-tradisi yang mengandung takhayul.
• Menjalani hidup dengan Damai Sejahtera.
• Mengisi hari-hari dengan hal-hal yang baik yang Tuhan mau.
• Melawan iblis, melawan ketakutan-ketakutan dengan doa dan membaca FT.
• Tidak terus hidup dalam dosa.
• Hidup dalam kasih dengan sesama, tidak dikuasai oleh kebencian ataupun kepahitan.

Kristus telah menyelamatkan kita agar hidup kita berguna, makin indah, dan berdampak positif di hadapan Allah juga sesama manusia.

Bagaimana saudara menjalani hidup selama ini? MERDEKA atau DIJAJAH? Sekali merdeka, tetap merdeka!