Bapa yang Penuh Kasih

02
Jun

Bapa yang Penuh Kasih

Panggilan bapa begitu tidak asing bagi setiap orang, sebab semua orang empunyai bapa dalam dunia ini. Hubungan bapa dengan anak sangat dekat dan intim. Setiap anak tidak usah memakai prosedur atau tata cara yang sulit untuk berjumpa dengna bapanya. Ia cukup datang dengan apa adanya dan bapa menerima kita apa adanya. Bapa tidak pernah menolak apabila anaknya datang kepadanya.

Bersyukur Alkitab menjelaskan betapa Allah memperkenalkan diriNya sebagai Bapa dan orang percaya sebagai anak-anakNya. “Seperti Bapa sayang kepada anak-anakNya demikian Tuhan sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia” (Mazmur 103:13).

Allah bukan jauh dari umatNya melainkan begitu dekat. “Aku akan menjadi Bapamu dan kamu jadi anakKu.” (2 Sam 7:14a).

Begitu indah pernyataan ini. Dalam Perjanjian Baru, Tuhan Yesus berkali-kali menyebut dan berbicara tentang Bapa.
“Bapa kami yang di surga.”
Dalam doaNya selalu menyebut “Ya Bapa.”

Bagaimana Pribadi Bapa yang penuh kasih?
  1. Ia memelihara, melindungi anak-anak-Nya.
    Pemazmur mengatakan: “Bapa bagi anak yatim dan Pelindung bagi para janda, itulah Allah di kediamanNya yang kudus.”
    Anak yatim, para janda merupakan seseorang yang begitu lemah dan tak berdaya secara sosial. Namun Bapa selalu memelihara dan menjaganya. Bapa begitu memperhatikan orang-orang yang kecil, diremehkan, disepelekan, disisihkan namun dipedulikan oleh Bapa.
  2. Bapa mendengar jeritan dan pergumulan anak-anakNya.
    Bapa mengerti dan peduli akan kesusahan anak-anakNya. Dalam keluaran 3:7-9 menjelaskan bagaimana Allah peduli terhadap kesengsaraan umat Israel.
  • Aku memperhatikan
  • Aku mendengar
  • Aku mengetahui
  • Aku melihat penderitaannya
  • Aku mau turun tangan untuk melepaskannya

Betapa bersyukurnya kita mempunyai Bapa yang penuh perhatian dan kepedulian, serta begitu cepat bertindak menolong.

  1. Bapa yang mengampuni dan menyembuhkan
    Raja Daud mengatakan:
    “Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala penyakitmu” – Mazmur 103 :3.

Luar biasa Bapa yang penuh kasih, Ia tak pernah mengungkit-ungkit dosa dan pelanggaran kita. hati Bapa puas dan gembira ketika anak-anakNya kembali kepadaNya. Bapa tidak pernah memperhitungkan kesalahan dan dosa kita. ia Bapa yang penuh pengampunan bahkan memulihkan serta meyembuhkan penyakit anak-anakNya.

Melalui renungan ini marilah sebagai anak-anak-Nya semakin hormat, taat, dekat dan berharap pada Bapa dalam kehidupan setiap hari.