TIDAK BISA DIBENGKOKKAN

17
Feb

TIDAK BISA DIBENGKOKKAN

Pkh 7:13-14 “Perhatikanlah pekerjaan Allah! Siapakah dapat meluruskan apa yang telah dibengkokkan-Nya? Pada hari mujur bergembiralah, tetapi pada hari malang ingatlah, bahwa hari malang inipun dijadikan Allah seperti juga hari mujur, supaya manusia tidak dapat menemukan sesuatu mengenai masa depannya.”

Kita seringkali menghadapi teka-teki kehidupan yang tidak dapat kita jawab. Banyak situasi yang tidak dapat kita pahami. “Siapakah dapat meluruskan apa yang telah dibengkokkan-Nya?” Seandainya kita bisa menghilangkan kejahatan, kecelakaan, kemalangan. Kita berharap kita bisa, tetapi kita harus mengakui bahwa banyak hal berada di luar jangkauan kita.

Namun Pengkhotbah mengundang kita untuk melihat segala sesuatu dalam cara lain. “Renungkan… apa yang sudah dilakukan Allah.” Kehidupan kita bukanlah hasil kerja dari nasib yg membuta dan tak terkontrol. Kita bukanlah produk kesempatan / takdir yang serampangan; bukan hasil ramalan para pakar. Di balik kehidupan kita terdapat kedaulatan Allah yang berada di atas segala-galanya dan mengendalikan segala sesuatu.

Ada hal-hal yang tidak dapat kita ubah. Tuhan mempunyai maksud dan tujuan yang tidak bisa kita ubah. Untuk mencapai maksud dan tujuan Tuhan dalam hidup kita, Dia kadang-kadang memberi kesejahteraan. Tetapi Tuhan juga kadang-kadang mengijinkan terjadinya kemalangan dalam hidup kita.

Kita harus menyikapi keadaan ini dengan cara yang paling baik. Jadi kalau waktu sedang baik, berbahagialah! Jika sedang mengalami masa-masa sulit, tetaplah percaya! Tariklah pelajaran dari peristiwa malang yang terjadi! Tidaklah tepat kita marah terhadap hal-hal yang berada di luar kendali kita. Karena memang ada saat untuk menangis dan ada saat untuk tertawa.

Allah menjadikan hari-hari yang cerah, tetapi Dia tetap setia selama musim hujan. Kesuksesan datangnya dari Allah, dan Dia juga mempergunakan kegagalan untuk membentuk kita. Kesehatan dan promosi adalah berkat-Nya. Penyakit dan pengangguran adalah alat-Nya.

Hikmat di dalam kasih Kristus menuntun kita untuk melihat semua ini berada dalam kendali Allah. Sungguh berbeda dengan orang-orang yang hidup di luar Tuhan, yang dengan mudahnya menyalahkan Tuhan atas hal-hal yang tidak beres yang terjadi. Percayalah pada pemeliharaan Allah! History is His story. My story is in His story.