IMAN YANG BERKUALITAS

04
Mar

IMAN YANG BERKUALITAS

Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun ladang-ladang tidak menghasilkan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang, namun aku akan bersorak-sorak didalam TUHAN, beria-ria didalam Allah yang menyelamatkan aku. ALLAH Tuhanku itu kekuatanku: Ia membuat kakiku seperti kaki rusa, Ia membiarkan aku berjejak di bukit-bukitku – Habakuk 3 :17-19

Dalam kehidupan orang Kristen tidak jarang kita menjumpai adanya orang Kristen yang jatuh dalam dosa, bahkan ada yang sampai menjual iman kepercayaan mereka demi sesuap nasi. Menanggapi hal ini, timbul berbagai reaksi dan komentar yang negatif terhadap orang-orang tersebut. Salah satu di antaranya adalah orang-orang itu kurang beriman, imannya palsu dan tidak punya kualitas. Saudara, kalau begitu apa sih iman yang asli dan berkualitas itu? Dari bacaan firman Tuhan di atas, kita diajarkan bahwa iman yang asli dan berkualitas adalah iman yang beralaskan dan berdiri dalam pengenalan akan Allah secara benar, sehingga walaupun harus menghadapi berbagai ancaman, tantangan dan hambatan kehidupan kita tetap bersandar kepada-Nya. Hal senada juga terwujud dalam iman yang dimiliki oleh kawan-kawan Daniel, tatkala menolak untuk menyembah patung emas yang dibuat oleh raja Nebukadnezar (Dan.3:17-19).

Saudara, iman macam apakah yang kita miliki? Asli dan berkualitaskah atau iman yang palsu dan tidak berkualitas? Apakah kita tetap berharap dan bersandar kepada-Nya, tatkala kehidupan kita penuh dengan awan-awan yang gelap, berbagai tantangan dan ujian datang menyerang iman kepercayaan bahkan mengancam jiwa kita? Biarlah kita bisa berkata seperti Pemazmur

Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya – Mazmur 73:26